I ASK YOU TO JUDGE ME BY THE ENEMIES I HAVE MADE | ENJOY YOUR YOUTH CULTURE LIFE

Apapun Kata Orang Inilah Jalan Hidupku ; Oleh. Ardilla Bagoes Andhika




Tak bisa dipungkiri, aku hidup, tinggal dan besar di Indonesia, dimana sekarang memang situasi aman dan tak ada kesan peperangan dashyat seperti di Timur Tengah dan kota muslimin lainnya. Di lain pihak juga sebetulnya kita juga sedang berperang melawan propaganda tengik yahudi. Memang kenyataan tidak terlihat rudal serta jet tempur yang menari poco-poco diatas langit nusantara ini. Tapi jangan kau gunakan matamu yang belekan itu untuk melihatnya, tapi lihatlah di dalam hatimu.. kenyataannya.. politik, ekonomi maupun budaya itulah yang sedang terjadi. Woy bangun bung!! Ente uda diserang!! Perang pemikiran lebih berbahaya dari peperangan yang bermodal tank dan juga ranjau di tanah afgan.

Tanpa sadar kita hidup mengikuti jejak jahiliyah, berloyalitas terhadap suatu pemahaman hedonisme yang busuk.. yang berujung “way of life!!” tanpa sadar melepas syahadat yang kau ulangi terus menerus ketika melakukan 5 waktu itu.

Sesungguhnya aku ini memang seorang anak muda yang harus menunaikan hak sebagai seorang anak kepada kedua orang tua. Yang belum becus berantem dengan hawa nafsu serta fitnah-fitnah dari godaan wanita, hoohoo…

Tapi apakah aku salah jika mempunyai keinginan berjuang membela agama ALLAH serta mengangkat AK-47 ataupun rudal-rudal yang berat itu bersama para mujahidin di seluruh bumi Allah ini?? Berdoa dan juga mencari informasi tentang perkelahian mereka dengan para kuffar yang sudah dilaknat dunia dan akhirat!


Memang jihad tidak memerlukanku, tapi aku memerlukan jihad!! Karena jihad memang puncak tertinggi bagi seorang muslim. Jihad adalah sebaik perlawanan, tapi bagiku bukan membunuh si kafir di tanah dan kota yang tenang walaupun memang si kafir itu nanti akan berakhir di perapian. Dan bagiku jihad akan kalah oleh satu amalan yaitu ketika aku tidak berbakti kepada orang tua!!

"Ada seorang laki-laki datang kepada Nabi minta izin pergi berperang, kemudian Nabi bertanya: Apakah kedua orang tuamu masih hidup? Ia menjawab: Masih. Maka sabda Nabi: Berjuanglah untuk kedua orang tuamu itu." (Riwayat Bukhari dan Muslim) Yakni kan ku jadikan medan jihadku itu dengan jalan berbuat baik dan melindungi kedua orang tua tercinta.


INILAH JIHADKU!! Ku mulai dari awal, mempersiapkan amunisi keridhoan cintaku. Serta melawan bentuk “wahn” yang menyesatkan, agar ketika Rabb-ku memanggil aku siap kapanpun tanpa harus berunding dan tawar-menawar dengan-Nya.


Dan aku juga mempersiapkan mental, melatih fisik dengan menggunakan apapun untuk menjaga kesehatan serta bentuk tubuh yang aduhai..hahay.. bisa saja ketika aku menulis ini, ternyata esok hari pulpenku sudah berganti menjadi pedang serta tintaku menjadi darah..

Hingga pada akhir,

mereka dengan propaganda busuk, terus mencemo’oh aku ini sok suci.. biarkan! Karena aku tak ingin menjadi NAJIS seperti mereka!

Ketika mereka melakukan propaganda busuknya dengan bangga mengumbar paha dan dada, biarkan!! ku kan bertarung dengan menahan pandangan..

ketika propaganda mereka menyerang dengan lincah berhalo-halo dengan peliharaanya, biarkan! Ku kan bertarung meminimalisir komunikasi dengan lawan jenis..

ku hanya bisa berucap, URUSILAH KOTORAN DAN MUNTAHMU SENDIRI!!!

Dan aku berharap juga berdoa, suatu saat nanti ku ingin kakiku merasakan keindahan debu jihad bersama para mujahidin yang ganteng-ganteng itu. Semoga ku tetap istiqomah di jalan-Mu. Amiin..

"andai kalian melihat apa yang aku lihat, kalian pasti akan bersamaku sekarang"

Profile Ardila Bagoes Andhika